Rabu, 16 Februari 2011

It's all about: PANIC! AT THE DISCO - The Ballad of Mona Lisa




Akhirnya, setelah tiga tahun Panic! At The Disco gak ngeluarin album, mereka bakal rilis album ketiga mereka- Vices & Virtues tanggal 29 Maret 2011 nanti. Euforia kegembiraan para ND atau Northern Downpour (sebutan untuk para fans PATD) udah berasa dari bulan-bulan sebelumnya. Di Facebook, kebetulan saya punya temen2 fans PATD yg gak cm dari Jakarta aja, ada yang dari berbagai penjuru kota di Indonesia, sampai dari luar negeri kayak di Peru n Spanyol sana. Kita semua sering share bareng ttg PATD, apalagi ttg album baru mereka yang kita udah gak sabar bgt pgn dengerin, heboh komen di foto2 mereka yang saling di tag ke semua fans PATD, dll. Seneng bgt bisa saling mengenal fans PATD- yang kebanyakan cewek- n saling share ttg info terbaru n terupdate seputar PATD.
Sayang bgt emang, karna kita tahu sekarang PATD cuma tinggal Brendon Urie as frontman and Spencer Smith as a drummer. Semua fans PATD ngerasa kalo PATD lebih baik ber4 kayak dulu sama Ryan Ross n John Walker. Tapi apa mau di kata, ini semua cuma sekedar harapan kita sebagai fans yang pengen mereka bersatu lagi. Ryan Ross dan John Walker sekarang udah lebih fokus sama band mereka- The Young Veins- yang sangat2 berbeda aliran musik sama PATD sekarang.
Overall, PATD sekarang punya konsep yang beda bgt buat album barunya dan pastinya keren bgt! Saya gak tahu kenapa mereka makin keren n cakep aja sih, hahaha...
Ini ada lirik lagunya PATD- The Ballad Of Mona Lisa, single pertama PATD yang udah di rilis lagu dan video clipnya.

She paints her fingers with a close precision

He starts to notice empty bottles of gin

And takes a moment to assess the sin she’s paid for


A lone speaker in a conversation

Her words are swimming through his ears again

There’s nothing wrong with just a taste of what you’ve paid for


Say what you mean, tell me I’m right

And let the sun rain down on me

Give me a sign, I wanna believe


Woah, Mona Lisa

You’re guaranteed to run this town

Woah, Mona Lisa

I’d pay to see you frown


He senses something, call it desperation

Another dollar, another day

And if she had the proper words to say, she would tell him

But she’d have nothing left to sell him


Say what you mean, tell me I’m right

And let the sun rain down on me

Give me a sign, I wanna believe


Woah, Mona Lisa

You’re guaranteed to run this town

Woah, Mona Lisa

I’d pay to see you frown


Mona Lisa


Say what you mean, tell me I’m right

And let the sun rain down on me

Give me a sign, I wanna believe


Woah, Mona Lisa

You’re guaranteed to run this town

Woah, Mona Lisa

I’d pay to see you frown


Say what you mean, tell me I’m right

And let the sun rain down on me

Give me a sign, I wanna believe


There’s nothing wrong with just a taste of what you’ve paid for


Here, the video clip. Di video ini ceritanya si Brendon udah mati di bunuh sama cewek yang namanya Mary trus jadi hantu (tapi tetep aja cakep :)). Nah si hantu Brendon berusaha mengungkap siapa yang membunuh dia. Dia lalu nyuruh anak kecil cewek untuk ngambil kertas di saku si Brendon yang udah mati yang lagi terbaring dan di tangisin sama orang2, dan kertasnya bertuliskan, "Mary did it." Trus ketahuan yang bunuh dia itu si cewek bernama Mary..

Ya, inti cerita yang saya tangkap setelah nonton video clip ini sih begitu, hehe.. Silahkan di liat sendiri langsung ya.. :)


Pages - Menu